Senin, 17 September 2012

Tau jerawat.. kenali Tretinoin


Retinoic Acid / Tretinoin
Tretinoin merupakan derivat (turunan) dari vitamin A. Obat ini hanya tersedia dalam bentuk topikal (oles). Tretinoin biasa digunakan untuk mengobati jerawat dan photo aging dengan cara meningkatkan kecepatan turn over sel2 kulit terluar manusia. Bahkan, dalam konsentrasi tinggi, tretinoin bisa membantu menyamarkan striae (stretch mark) tahap awal dengan cara meningkatkan jumlah kolagen di dalam dermis dan pengelupasan stratum corneum. 

Konsentrasi
Tretinoin memiliki range persentase yang cukup luas. Yaitu : 0,001% 0,01% 0,02% 0,025% 0,05% dan 0,1. Namun yang bisa diproduksi dengan merek tertentu adalah 0,025% 0,05% dan 0,1%

Brand

  • Retin-A
  • Vitacid
  • Reviderm
  • Nuface
  • dll

Indikasi
Kegunaanya cukup banyak. Namun biasanya memang digunakan untuk acne vulgaris dan aging.
Adapun beberapa indikasinya:

  • Acne Vulgaris (jerawat) --> Tapi kontraindikasi untuk Acne Rosacea(google it!!)
  • Photo aging
  • Hiperpigmentasi, seperti melasma (tapi biasanya dibantu dengan whitening agent lain) atau hiperpigmentasi post inflamasi seperti bekas jerawat atau bekas luka lainnya.
  • Scar luka. Atau bekas luka yg menonjol seperti keloid dan scar hypertropic
  • Kerutan
  • Stretch mark. Biasanya dengan konsentrasi tretinoin paling tinggi yaitu 0,1%
  • Keratosis Pilaris
  • Alopecia (kebotakan)
  • Leukemia Mieloid Akut. Ini paling beda sendiri. Tretinoin untuk LMA diminum, diperdagangkan dengan nama Vesanoid. Tapi ini hanya sebagai terapi adjuvant (tambahan)
Aturan pakai
Cara pakai yang tepat dalam penggunaan tretinoin ini sangat penting. Salah aturan, tujuan pengobatan tidak akan tercapai, salah2 kulit wajah akan rusak. Jadi tolong perhatikan baik2.
  1. Hanya digunakan di malam hari!
    Tips: Tretinoin ini sangat photosensitif (sensi cahaya matahari). So, ketika malan harinya menggunakan tretinoin, sebaiknya bangun lebih pagi dan cuci muka sebelum menatap matahari pagi, terlebih kalau kamar kita memiliki jendela yang besar sehingga sinar matahari bisa masuk lebih banyak. So, bangun pagi2 ya! ^^
  2. Bersihkan wajah dengan seksama. Tentunya dengan sabun yang lembut dengan kandungan detergen yang sedikit.
  3. Keringkan dengan handuk dengan cara ditepuk-tepuk, bukan digosok.
  4. Tunggu hingga wajah kita kering dari air atau sisa2 toner.
    Tips: Ada beberapa sumber yang mengatakan agar menunggu 10-30 menit sampai benar2 kering sebelum menggunakan krim ini. Tapi itu ga mutlak kok. Yang penting wajah kita kering dan bebas air, its ok untuk memakainya
  5. Keluarkan krim tretinoin. Cukup seukuran kacang tanah atau kurang dari itu.
  6. Oleskan tipis2 dengan lembut. Bisa di area yang berjerawat saja atau seluruh wajah.
    Tips: Kalau ketika menggunakan tretinoin, wajah kita terasa amat kering dan flakies ga ada salahnya kalau sebelum pakai krim ini, kita oleskan moisturizer atau krim malam. Dengan catatan, moisturizer atau krim malam tidak mengandung acid (AHA, BHA, Azelaic acid, Kojic Acid, dll) atau agent keratolotik lain (sulfur, retinol, dll).

  1. Apa yang harus dilakukan saat menjalani pengobatan ini?
    1. Gunakan Sunblock, Sunscreen, UV cream atau produk UV filter lain yang cocok untuk kulit kita saat Pagi-Sore hari.
      Tips: Meski sedang berada di dalam rumah atau keluar saat langit mendung, tetap gunakan krim UV nya. Karena Radiasi Sinar UV-A akan tetap masuk ke dalam rumah bahkan saat awan tebal sekalipun.
    2. Gunakan Sabun atau skin care yang lembut
    3. Kalau berjerawat, bisa gunakan krim jerawat antibiotik di siang harinya.
    4. Makanan? Ada kah pantangan? absolutely, ga ada! Kecuali kalau kita memiliki alergi terhadap beberapa makanan tertentu.

    Efek Samping Pengobatan
    Tretinoin ini kan termasuk golongan obat, so pasti ada side fx nya dong. Nah, efek samping yang aku sebutkan di bawah ini tidak selalu ada di setiap individu dan keluhannya juga beragam satu sama lain. Bahkan untuk individu yang tidak peka, tidak akan mengalami efek samping.
    • Kemerahan
    • Panas
    • Gatal
    • Perasaan terbakar
    • kulit terkelupas
    • Reaksi Alergi : bengkak, kemerahan yang hebat, blister (lepuh)

    Notes:
    • Bila efek samping sangat mengganggu, pengobatan bisa dihentikan sementara dan mengurangi frekuensi pemakaian.
    • Bila reaksi alergi tampak, segera hentikan pemakaian dan hubungi dokter segera untuk mendapatkan pengobatan.

    Purging
    Isu purging masih menjadi hal yang mengerikan bagi orang yang baru memulai atau akan memulai pengobatan ini. Sebenarnya hal ini tidak semenakutkan itu. Karena tidak semua orang mengalaminya. Tergantung keadaan kulit sebelum menggunakan tretinoin. So, purging merupakan hal yang individual sekali.

    Trus, harus dibedakan mana purging, mana efek samping. Purging merupakan hal yang berbeda dengan efek samping, meski timbulnya reaksi ini sering tumpang tindih dengan efek samping. yang terjadi bersamaan. Untuk efek samping beserta reaksi alergi, sudah ku sebutkan di atas tadi.

    Purging ditandai dengan pengngkatan jumlah jerawat atau jerawat yang semula ada keadaannya semakin parah seperti memerah dan bengkak. Komedo yang timbul lebih banyak pun merupakan tanda purging. Namun hal tersebut tidak lah lama. Lama kelamaan kulit wajah akan berganti baru, jerawat dan komedo pun turut hilang bersamanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar